Gerakan 1000 Pohon untuk Danau Limboto
Dalam rangka
memperingati Hari Ozon Sedunia, SM-IAGI UNG bersama mahasiswa program studi
Teknik Geologi menyelenggarakan kegiatan “Gerakan 1000 Pohon untuk Konservasi
Danau Limboto” di Desa Labanu, Kecamatan
Tibawa, Kab. Gorontalo. Kegiatan yang dilakukan pada tanggal 16 September 2018
ini mengajak warga Desa Labanu untuk ikut menanam 1000 pohon yang selain
sebagai upaya untuk mengurangi gas Carbon Dioksida di udara, juga sebagai konservasi
Danau Limboto yang semakin hari semakin mendangkal.
DAS Alo yang
terletak di Desa Labanu merupakan daerah yang sangat kritis. Sebagai sub DAS
yang berada dalam system DAS Limboto, DAS Alo merupakan penyumbang terbesar
sedimen ke Danau Limboto, yaitu sekitar 947.148,87 ton (Lihawa dan Sutikno,
2009). Jika kondisi ini terus dibiarkan, Danau Limboto akan menjadi daratan
akibat proses pendangkalan.
Maka dari itu
diadakannya kegiatan penanaman ini yang bertujuan untuk mengunggah kesadaran
mahasiswa serta warga sekitar agar bersama-sama peduli terhadap lingkungan
tempat mereka tinggal.
Kegiatan ini
dimulai pukul 09.00 WITA dan diawali dengan acara pembukaan yang dihadiri oleh
Aparat Desa Labanu, mahasiswa Program Studi Teknik Geologi, beserta panitia
pelaksana kegiatan.
Pembukaan Kegiatan Sosialisasi di Kantor Desa
Labanu,Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo
Rangkaian
acara pembukaan meliputi sambutan Wakil Ketua SM-IAGI UNG serta sambutan dari
Kepala Desa Labanu sekaligus secara resmi membuka kegiatan pada pagi hari itu.
Sambutan oleh Wakil Ketua SM- IAGI UNG
Acara
seanjutya yaitu penanaman pohon. Warga Desa Labanu, mahasiswa Teknik Geologi,
beserta panitia pelaksana dibagi dalam 5 kelompok untuk menanam pohon di lokasi
yang berbeda-beda. Lokasi penanaman pohon tersebut meliputi pinggiran sungai
Alo, lereng, dan pinggiran jalan Desa Labanu. Masing-masing bibit pohon yang
ditanam meliputi bambu 60 buah, pucuk merah 500 buah, sirsak 200 buah, nyatok
100 buah, ketapang kencana 100 buah, tanjung 600 buah, mahoni 800 buah dan
Glodokan 200 buah.
Penanaman bibit pohon yang di lakukan oleh mahasiswa
dan masyarakat setempat
Kegiatan
penanaman pohon ini selesai pada pukul 16.00 WITA. Dengan selesainya penanaman
3000 pohon di Desa Labanu, panitia beserta Kepala Desa menutup kegiatan ini.
Wakil Ketua SM-IAGI UNG pada acara penutupan menghimbau pada masyarakat agar
merawat bibit-bibit yang telah ditanami. Acara penutupan dilanjutkan dengan
foto bersama.
Foto bersama peserta dan pemerintah Desa setempat
Kegiatan
penanaman 1000 pohon yang dilaksanakan di Desa Labanu berjalan dengan lancar.
Semoga hadiah pohon dari BP DAS Bone Bolango yang kami tanam dapat mengurangi
pendangkalan Danau Limboto, agar tak hanya kita yang masih bisa menikmati
keindahan Danau Limboto, melainkan anak cucu kita di masa depan nanti.
Penulis: Nani Mardiani H. (Sekretaris SM-IAGI UNG)